Sejarah permainan Arena of Valor (AoV)
Arena of Valor atau AoV ini menerima rilis beta untuk platform iOS dan Android pada tanggal 26 November 2015. Selain itu mode petualang dari PVE, Game ini memperlihatkan pertempuran multiplayer PVP, Game ini mempunyai banyak kesamaan dengan League Of Legends yang di produksi oleh Riot Games, suatu perusahaan yang dimiliki oleh Tencent. pada tahun 2016, Arena Of Valor menduduki pucak china di Entertaiment Festival China IP index List top no 10 dalam daftar permainan AoV.
Pada tahun 2016, permainan ini mempunyai lebih dari 50 juta pemain aktif setiap hari dan lebih dari 200juta pemain yang terdaftar. Pada tahun 2017, sebagai permainan mobile yang terlaris tertinggi di dunia dan mempunyai 160 juta pemain aktif pemain pada tahun 2017, enetertainer yang bernama Lu Han di nobatkan menjadi duta besar dalam permainan AoV .
Menurut seorang anilis di BOC international, AoV akan menyumbang sekitar 50% pendapatan dengan permainan mobile Tencent pada tahun 2017 dan menghasilkan pendapatan kotor sebesar 3 milliar yuan pada tahun 2017. Pada tahun 2017, perusahaan analisis APP Annie melaporkan bahwa AoV merupakan permainan mobile nomor 1 didunia dalam hal pendapatan, dengan pendapatan kuartal pertama dalam game sudah mencapai USD 1.76 Milliar
Skin hero Zhao Yun terjual seharga USD 22 juta dalam satu hari. Saat itu, Tencent melaporkan 200juta pemain yang terdaftar dengan 50 juta pemain yang aktif setiap hari. Pada tanggal 4 juli 2017, dilaporkan bahwa Tencent mengalami kerugian besar dengan sejumlah USD 14 Milliar di bursa Hong Kong setelah People’s Daily mengkritik AoV sebagai racun untuk semua anak mudah , yang mengandung konten memutar nilai dan pandangan historis dan adiktif.
Berbagai lontaran dua artikel penting tersebut menjadikan demonstrasi kekuatan mesin media dan propaganda yang dimiliki di negara china. Produser AoV Lin Min kemudian mencatat secara online bahwa desain game sudah sepenuhnya sesuai dengan persyaratan pemerintah dan berpendapat bahwa seperti bentuk hiburan lainnya, permainan dapat menjadi bagian yang tidak bisa menentu dari kehidupan normal kita dalam sehari-hari.
Pada tahun 2017, AoV mulai membuat kemampuannya untuk membatasi waktu bermain anak-anak yang dibawah umur 12tahun higga satu jam per hari. Anak-anak yang berumur 12 sampai 18 tahun akan dibatasi sampai dua jam waktu bermain per hari. Pemain yang berumur dibawah 12 tahun juga akan dilarang bermain game ini setelah jam 9 malam. Hal ini dipercaya bahwa meningkatnya kekhawatiran saat bermain game yang berlebihan kepada anak-anak menyebabkan Tencent, pada saat Developer, untuk memaksakan perbatasan waktu untuk bermain game AoV.